Siapa yang ingin berlibur sambil belajar? Atau mungkin belajar sambil berlibur? Kalau begitu, Anda bisa mencoba berkunjung di wisata Desa Bahasa Borobudur. Dari namanya saja sudah tertebak ini tempat apa, bukan?
Wisata ini memiliki banyak kejutan menarik. Anda akan merasakannya saat berkunjung ke Desa Bahasa. Simak info selengkapnya mengenai Desa Bahasa Borobudur ini.
Table of Contents
Wisata Desa Bahasa Borobudur
Saat masuk ke Desa Bahasa, Anda akan disambut dengan ikon bola dunia dan peta Indonesia bertuliskan UNIVERSAL, seperti di Universal Studio Singapore. Uniknya, di belakangnya ada pula tulisan Desa Bahasa Borobudur yang dilengkapi stupa Candi Borobudur.
Ini merupakan salah satu spot foto yang ada di Desa Bahasa di Dusun Parakan Desa Ngargogondo Borobudur Magelang, Jawa Tengah. Jika Anda masuk lebih dalam, anak-anak juga bisa memberi makan hewan di Taman Kelinci.
Di dalamnya, bisa juga melihat berbagai pertunjukan sulap street and fun magic, menikmati pentas angklung, hingga bermain panahan. Maka tak heran jika Desa Bahasa Borobudur disebut sebagai desa edukasi.
- Wisata maupun edukasi Desa Bahasa yang ada di 3 kilometer dari Candi Borobudur ini sudah mempunyai sertifikat HSE dan Indonesia Care. Tentunya selama pandemi Covid-19 tempat ini selalu menerapkan protokol kesehatan.
- Tempat wisata akan mewajibkan pengunjung untuk cek suhu tubuh, mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak selama di lokasi. Pengunjung pastinya akan merasa senang karena ada banyak spot di tempat ini.
Latar Belakang Pendirian Wisata
Tak hanya indah dan menyenangkan, tempat ini juga bisa menjadi pilihan belajar Belajar Bahasa Inggris yang berkualitas. Desa Bahasa Borobudur, sekilas memang tampak seperti desa-desa pada umumnya.
Namun, siapa sangka dari desa sinilah para anak muda kampung terbina secara fasih untuk menguasai Bahasa Inggris. Tempat berguru Bahasa Inggris secara informal ini memang telah diakui kredibilitas dan kelihaiannya dalam mendidik para peserta kursus.
Baca Juga : 7 Wisata Balkondes Borobudur Referensi Liburan Anda
Hal ini bermula dari keinginan beberapa pihak untuk membantu masyarakat Borobudur, khususnya Desa Ngargogondo agar mampu berkomunikasi dengan bahasa Inggris. Salah seorang tokoh bernama Hani Sutrisno, bekas pedagang asongan Candi Borobudur
Beliau mulai memberanikan diri untuk membuka kursus bahasa Inggris bagi masyarakat sekitar. Namun karena makin banyak wisatawan mancanegara yang berkunjung di kawasan Borobudur, hal ini menuntut penguasaan bahasa Inggris bagi warga sekitar pula.
Sejak saat itu kursus bahasa inggris disini kian berkembang pesat. Desa Bahasa Borobudur ini memang telah ada sejak 1998, dulunya sempat mati suri beberapa tahun hingga tahun 2011 kembali aktif dengan standar baru.
Setidaknya, ada beberapa alasan mengapa Anda harus bergabung dengan kursus ini:
- Menteri BUMN Dahlan Iskan mencanangkan Gerakan “Indonesia Speaks English” dimulai dari desa tersebut.
- Menawarkan paket kursus pendidikan bahasa Inggris yang bisa Anda ikuti mulai dari 6 hari, 10 hari, hingga 1 bulan.
- Metode-metode pembelajaran spesial yang diterapkan di Desa Bahasa Borobudur membuat belajar berbahasa menjadi lebih mudah dan menyenangkan, bahkan jauh dari kesan sulit.
- Ada spesial teknik ‘listening’ dan ‘drilling’ para peserta hanya perlu mendengarkan, menirukan kemudian mengucapkan.
Baca Juga : Sejarah Candi Pawon Lengkap dari Awal Berdiri Hingga Reliefnya
Taman Kelinci
Ada lagi destinasi wisata edukasi dihadirkan oleh wisata Desa Bahasa Borobudur di Ngargogondo Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang yang akan melengkapi berbagai wahana yang telah ada, yaitu Taman Kelinci.
Taman kelinci adalah sebuah wahana baru. Tempat wisata ini dirintis sejak akhir 2019 lalu dan sekarang sudah banyak diminati wisatawan. Disana, terdapat sekitar 30 ekor kelinci yang berhasil dibudidayakan oleh pengelola.
Ada lebih dari dua ribu wisatawan tercatat telah berkunjung dan menikmati sajian di dalam komplek wisata Desa Bahasa Borobudur ini. Di taman kelinci, pengunjung bisa berinteraksi secara langsung dengan para kelinci.
Pengunjung juga bisa memberi makan kacang panjang, bermain, hingga berfoto bersama kelinci yang memang dibiarkan bebas berkeliaran di area taman.
Saat awal merintis Taman Kelinci, pihak pengelola baru memiliki empat ekor kelinci. Namun, sekarang telah berkembang biak menjadi 30 ekor.
Baca Juga : Keunikan Wisata Enam Langit Magelang
Wisata Khas Desa Bahasa
Ketika objek wisata ditutup karena pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), Wisata Kelinci Desa Bahasa di Parakan, Ngargogondo, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah menciptakan Underline.
Jika ingin masuk ke objek wisata yang tidak jauh dari Candi Borobudur itu, traveler hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp15.000 per orang pada hari kerja, sedangkan saat weekend Rp20.000.
Wisata Spot Selfie
Wisata sambil belajar? Ternyata, sangat mungkin untuk melakukan keduanya. Kedua aktivitas ini bisa Anda lakukan di Desa Bahasa Borobudur Magelang Jawa Tengah. Apalagi bagi Anda yang hobi foto-foto, Desa Bahasa bahkan menyediakan 32 spot selfie untuk memanjakan pengunjung.
Wahana Anak
Tak hanya ramah untuk pendidikan, ramah kantong, dan memiliki berbagai pemandangan yang menarik, tempat ini juga memiliki banyak wahana yang sengaja disiapkan untuk para anak-anak. Pengunjung juga bisa mencoba terapi ikan saat anak-anak bermain trampolin.
Kapan Anda akan berkunjung ke wisata Desa Bahasa Borobudur? Tak hanya berlibur, Anda juga bisa belajar banyak hal, utamanya kemampuan Bahasa Inggris. Anda juga bisa sekalian mengunjungi Kawasan Merapi untuk merasakan keseruan naik jeep dari lavatourjogja.com.